Holy Qur’an Museum Dibuka di Makkah: Simpan Manuskrip Langka hingga Salinan Al-Qur'an Bersejarah

Museum ini menyoroti Al-Qur’an sebagai sumber utama petunjuk bagi umat Islam dan dirancang untuk memperkaya pengalaman keagamaan dan budaya bagi penduduk setempat dan pengunjung. (Sumber: SPA)

MAKKAH – Wakil Gubernur Mekkah, Pangeran Saud bin Mishaal bin Abdulaziz baru-baru ini meresmikan Holy Qur’an Museum di Distrik Budaya Hira, Mekkah. 

Dikembangkan di bawah pengawasan dan dengan dukungan dari Komisi Kerajaan untuk Kota Mekkah dan Tempat-Tempat Suci, museum ini menyoroti Al-Qur'an sebagai sumber utama petunjuk bagi umat Islam. 

Dikutip laman VOI dari Arab News, 6 Maret, museum ini dirancang untuk memperkaya pengalaman keagamaan dan budaya bagi penduduk setempat dan pengunjung. 

Holy Qur’an Museum menyimpan manuskrip langka, salinan Al-Qur'an bersejarah, dan pajangan interaktif yang memungkinkan pengunjung menjelajahi perjalanan transkripsi Al-Qur'an dan pelestariannya sepanjang sejarah, lapor Saudi Press Agency (SPA). 

Dengan luas sekitar 67.000 meter persegi, Distrik Budaya Hira menjadi titik fokus bagi mereka yang ingin merasakan semangat dan sejarah Mekkah. 

Museum ini memiliki berbagai fasilitas yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman keagamaan dan pendidikan. Misalnya Diorama Wahyu, yang menawarkan penggambaran interaktif tentang turunnya wahyu, dan diorama lain yang memungkinkan pengunjung untuk naik ke Gua Hira yang merupakan tempat turunnya wahyu. 

Di antara artefak yang dipamerkan adalah salinan foto manuskrip Al-Qur'an Khalifah Utsman bin Affan dan beberapa prasasti batu kuno berisi ayat-ayat Al-Qur'an. 

Dikutip dari Himpuh, Distrik Budaya Hira merupakan destinasi wisata religi baru, berlokasi strategis di dekat King Faisal Road. 

Proyek ini juga mencakup Museum Kopi Saudi, Perpustakaan Budaya, dan Taman Hira. Distrik Budaya Hira diawasi oleh Komisi Kerajaan untuk Kota Makkah dan Tempat Suci, bekerja sama dengan Emirat Makkah, Kementerian Kebudayaan, Kementerian Pariwisata, hingga Wali Kota Makkah. 

Museum Al-Qur'an akan tetap buka sepanjang Bulan Ramadan. (VOI)

Leave Comments

Post a Comment

Anda boleh berkomentar sesuai dengan tema artikel di atas. Lain dari itu, komentar Anda tidak akan dipublikasikan. Terimakasih.

Ads Atas Artikel

Ads Tengah Artikel 1

Ads Tengah Artikel 2

Ads Bawah Artikel