doa
new
5. Arti laa hawla wa laa quwwata illa billah,
sebagaimana kata Ibnu Mas’ud, “Laa hawla berarti tidak ada daya untuk
menghindarkan diri dari maksiat selain dengan perlindungan Allah. Wa laa
quwwata berarti tidak ada kekuatan untuk melaksanakan ketaatan selain dengan
pertolongan Allah.” (Syarh Shahih Muslim, 17:26-27).*
Ingin Doa Cepat Dikabulkan? Anda Lakukan Dulu Hal Ini Kepada Allah
Monday, September 25, 2017
0
Di antara adab berdoa yang diajarkan dalam hadits kali ini
adalah, sanjung Allah lebih dahulu, lalu berdoa.
Dilansir islamidia, Senin 25 September 2017, Kitab Al-Adzkar
Riyadhus Sholihin, Bab Keutamaan Dzikir dan Dorongan untuk Berdzikir, (hadits
no. 1414) Dari Sa’ad bin Abi Waqqash radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, ada
seorang Arab Badui menghadap Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas
berkata, “Ajarkanlah padaku suatu kalimat yang aku bisa mengucapkannya.”
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda;
(( قُلْ
لاَ إلهَ إِلاَّ اللهُ
وَحْدَهُ لاَ شَريكَ لَهُ
، اللهُ أكْبَرُ
كَبِيراً ، وَالحَمْدُ للهِ
كَثيراً ، وَسُبْحَانَ اللهِ
رَبِّ العَالِمينَ ، وَلاَ حَولَ
وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ
العَزِيزِ الحَكِيمِ )) قَالَ : فهؤُلاءِ لِرَبِّي
، فَمَا لِي
؟ قَالَ : (( قُلْ
: اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ،
وَارْحَمْنِي وَاهْدِنِي ، وَارْزُقْنِي ))
“Ucapkanlah: LAA ILAHA ILLALLAH
WAHDAHU LAA SYARIKA LAH, ALLAHU AKBAR KABIIRO, WALHAMDULILLAHI KATSIROO, WA
SUBHANALLAHI ROBBIL ‘ALAMIN, WA LAA HAWLA WA LAA QUWWATA ILLA BILLAHIL ‘AZIZIL
HAKIM
(Artinya: Tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain
Allah Yang Maha Esa dan tidak ada sekutu bagi-Nya. Allah Maha Besar, segala
puji bagi Allah yang banyak, Maha Suci Allah Rabb semesta alam, serta tidak ada
daya dan upaya kecuali bersama Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana).”
Orang Arab Badui itu berkata, “Itu semua untuk Rabbku, lalu
manakah untukku?” Beliau menjawab, “Ucapkanlah: ALLAHUMMAGHFIR LII WARHAMNII
WAHDINII WARZUQNII (Artinya: Ya Allah, ampunilah aku, rahmatilah aku, berilah
aku hidayah).” (HR. Muslim, no. 2696)
Penjelasan:
1. Hadits ini menunjukkan perintah untuk berdzikir dengan
menyebut bacaan tahlil (Laa ilaha illallah), takbir (Allahu akbar), tahmid
(Alhamdulillah), dan tasbih (Subhanallah).
2. Disunnahkan untuk berdzikir dan menyanjung Allah sebelum
doa. Karena Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan Arab Badui tersebut
sanjungan pada Allah dahulu sebelum doa. Ini yang disebut at-takhliyyah qabla
at-tahliyyah, membersihkan dahulu sebelum menghiasi dan mengisi.
3. Hendaknya setiap hamba semangat untuk mempelajari hal
yang bermanfaat baginya untuk dunia dan akhiratnya.
4. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam begitu penyayang
pada umatnya karena mengajarkan hal yang manfaat dan kebaikan bagi mereka.
Previous article
Next article
Leave Comments
Post a Comment
Anda boleh berkomentar sesuai dengan tema artikel di atas. Lain dari itu, komentar Anda tidak akan dipublikasikan. Terimakasih.